Soal Bocah Tewas Tenggelam di Waterpark AFM Malingping, Polres Lebak Lakukan Penyelidikan

- Senin, 15 Mei 2023 | 21:44 WIB
Ilustrasi bocah Tenggelam  (Ist.)
Ilustrasi bocah Tenggelam (Ist.)

POROS.ID - Polres Lebak, Polda Banten saat ini tengah melakukan penyelidikan terkait insiden bocah tewas setelah tenggelam di Waterpark AFM, yang berlokasi di Desa Sumberwaras Kecamatan Malingping.

Kapolsek Malingping, Polres Lebak, AKP Sugiar Ali Munandar saat dihubungi Poros.id, Senin 15 Mei 2023 menyebutkan bahwa terkait insiden itu saat ini ditangani langsung oleh Polres Lebak.

"Yang nanganin Polres," singkat Kapolsek.

Sementara itu Kasatreskrim Polres Lebak, Iptu Andi Kurniady Eka Setyabudi membenarkan hal tersebut. Namun menurutnya, untuk saat ini proses penyelidikan masih dilakukan oleh Polsek Malingping.

Baca Juga: Ada Dua Orang Pengawas Kolam Saat Bocah Tenggelam hingga Meninggal Dunia, Begini Kata Pihak Waterpark AFM

"Kita masih menunggu hasil penyelidikan dari Polsek, Polres sementara masih memback up terkait penanganannya," kata Andi.

"Nanti kita lihat proses penyelidikan kang, baik Polsek dan Polres masih satu lingkup wilayah hukum Polres lebak," imbuhnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang anak laki berusia enam tahun meninggal dunia setelah tenggelam di kolam renang Waterpark AFM yang berlokasi di Kampung Pagenggang, Desa Sumberwaras, Kecamatan Malingping Kabupaten Lebak Banten, Sabtu 13 Mei 2023 sekitar pukul 15.30 WIB.

Pengawas Waterpark AFM, Jaenal mengungkapkan, pada saat insiden bocah tenggelam, di lokasi ada dua orang pengawas kolam yang tengah bertugas.

Baca Juga: Bocah 6 Tahun Meninggal Dunia Tenggelam di Waterpark AFM Malingping, Ini Kronologis Versi Polisi

"Saat kejadian, pengawas kolam ada dua orang, yang satu sedang keliling memberikan peringatan, sementara pengawas yang satu orang lagi sedang ngejar-ngejar anak kecil, khawatir tenggelam juga," kata Jaenal kepada Poros.id, Sabtu 13 Mei 2023 malam.

"Saat keliling, si pengawas kolam ini melihat (anak tenggelam) yang sedang diangkat oleh saudaranya, kemudian dia langsung mengejar," tambah Jaenal.

Lebih lanjut Jaenal menerangkan, korban yang berusia 6 tahun itu datang ke Waterpark AFM bersama paman dan kakak perempuannya yang berusia sekitar 9 tahun.

Saat kejadian, lanjut Jaenal, paman korban sedang ke luar area kolam guna membeli jajanan siomay untuk korban.

Halaman:

Editor: Rahmat Hidayat

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X