POROS.ID-Bela Negara dipandang penting untuk membangun karakteristik masyarakat yang memiliki jiwa nasionalisme dan patriotisme serta ketahanan nasional demi terwujudnya Negara Kesatuan Republik Indonesia yang tangguh.
Hal ini disampaikan oleh perwakilan Kementrian Pertahanan Brigjen Tandyo Budi, saat menjadi Inspektur Upacara Pembukaan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Pembina Tk. Pertama bagi PNS Kemhan TA 2022, Senin ,17 Januari 2022 di (Pusdiklat) Bela Negara Badiklat Kemhan, Rumpin, Bogor, Jawa barat,dilansir poros.id disitus resminya.
Dalam arahannya ke peserta Diklat, Kabadiklat Kemhan mengingatkan peserta untuk mengikuti semua aturan dan kekentuan yang berlaku di Pusdiklat Bela Negara Badiklat Kemhan serta melaksanakan semua instruksi dari pengajar dan pelatihan.
“Pembinaan kesadaran bela negara diarahkan untuk menangkal faham-faham, ideologi dan budaya yang bertentangan dengan nilai – nilai kepribadian Bangsa Indonesia. Bela Negara dilakukan secara berkesinambungan melalui pendidikan dan pelatihan serta sosialisasi”, ungkap Kabadiklat ini.
Baca Juga: Bentrok TNI dan Warga Di Sumatera Utara, Ini Penjelasan Kodam I Bukit Barisan
Lebih lanjut Kabadiklat Kemhan berharap melalui penyelenggaraan Diklat Kader Bela Negara ini diharapkan dapat menumbuhkan kebanggaan cinta tanah air, kesadaran berbangsa dan bernegara, setia kepada Pancasila sebagai ideologi negara dan rela berkorban untuk bangsa dan negara.
Selama Diklat, peserta akan dibekali dengan pengetahuan, keterampilan dan sikap perilaku Kader Bela Negara yang nasionalis dan patriotik
Artikel Terkait
Bahaya, Anggota TNI Datangi Habib Bahar Smith
Penyidik TNI AD Gelar Rekonstruksi Tabrak Lari Dua Sejoli Nagreg
Bentrok TNI dan Warga Di Sumatera Utara, Ini Penjelasan Kodam I Bukit Barisan
Pensiunan PNS, TNI dan POLRI Wajib Lapor SPT Tahunan, Ini Mekanisme nya
Rakyat Indonesia diminta Waspada Tentara Cina via Tenaga Kerja Asing